Hukum Mim Mati
HUKUM MIM MATI Terbagi menjadi 3, yaitu: Ikhfa’ Syafawi Sebelumnya, apa itu ikhfa’? Arti Ikhfa tidak jelas, menyembunyikan suara Nun atau mim sukun atau Tanwin, (berdengung, bersenandung). Ikhfa’ syafawi adalah Saat mim sukun bertemu ba'(ب). maka cara membacanya harus dibunyikan samar-samar di bibir dan dibaca berdengung. Contoh bacaan ikhfa’ syafawi: لَكُمْ بَهِيْمَةُ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ يُعَذِّبُكُمْ بِذُنُوْبِكُمْ فَإِذَا هُم بِٱلسَّاهِرَةِ وَمَا صَاحِبُكُم بِمَجْنُونٍ Idgham Mitsly Idgham terbagi menjadi dua: Idgham BilaGhunnah (tidak berdengung) dan Idgham BiGhunnah (berdengung) Idgham berarti meleburnya bunyi nun sukun menjadi bunyi huruf sesudahnya. Sedangkan untuk idgham mitsly adalah jika mim sukun (م) bertemu dengan mim (م), cara membacanya harus tasydid dan harus dibaca dengan berdengung. Idgham mitsly disebut juga idgham mislain atau mutamatsilain. Contoh bacaan idgham mitsly لَهُمْ مَايَتَقُوْنَ هُمْ مَااِنْفَقُوْا لَكُمْ مَا سَاَلْتُمْ كُنْتُمْ مُسْلِمِيْنَ Izhar...